Tips Cara Mencegah Kebotakan Rambut Dini Pada Pria Dan Wanita

Anda mengalami kebotakan dini ? bila kebotakan terjadi kepada anda, pasti akan timbul pertanyaan, Kenapa terjadi kebotakan dini di usia muda ? dan bagai mana cara mengatasi dan mencegah kebotakan dini di usia muda ? Apa kata ahli tentang Kebotakan ?

Menurut beberapa ahli menggunakan topi terlampau lama serta terlampau ketat pada iklim yang panas serta lembab bisa berkontribusi pada ekskresi serta akumulasi sebum serta minyak pada rambut.namun ancaman kebotakan sekarang ini telah dapat dicegah dikarenakan kemajuan teknologi dapat mendapatkan sebagian penyembuhan yang efisien untuk menangani kebotakan. Sebagian penyembuhan di hari esok yang efisien untuk menangani kebotakan yaitu:

1. Kloning rambut
penggandaan rambut melibatkan reproduksi folikel rambut sehat serta menyebarkannya didalam jumlah cukup besar untuk betul-betul menyingkirkan pola kebotakan pada pria.

inilah yaitu penyembuhan moderen serta versi baru dari transplantasi atau cangkok rambut. langkah ini bukan sekedar menumbuhkan rambut di area baru, namun juga bikin rambut baru jadi tidak tipis serta bergelombang.

2. Tes genetik
pengujian genetik yaitu langkah hari esok untuk menghindar kebotakan pada pria. pria yang mewarisi dua varian genetik spesifik 7 kali lebih barangkali untuk jadi botak, menurut beberapa peneliti yang menganalisa genom manusia pada strain dna yang mengakibatkan kebotakan pola pria.

apabila genetik yang mengakibatkan kebotakan diketahui lebih awal, maka dapat dikerjakan langkah pencegahan dengan service genotipe.

3. Regenerasi alami
ilmuwan di university of pennsylvania pelajari reparasi luka pada tikus. mereka mendapatkan bahwa folikel rambut bisa beregenerasi dengan kebangkitan kembali gen yang dulu aktif cuma didalam embrio berkembang.

hebatnya, saat luka mulai step pengobatan, itu menyebabkan step embrio dimana sel induk non foliker rambut ( epidermis ) dikirim ke tempat luka untuk melakukan perbaikan cedera. kulit jadi reseptif pada wnt ( wingless ), yakni protein yang mutlak untuk perubahan folikel rambut.

peluang ini sangat mungkin ilmuwan untuk merekayasa type protein tersebut serta yang lain untuk merangsang perkembangan rambut folikel ( atau sebaliknya, menghambat bila perkembangan rambut tidak di idamkan ). sistem ini untuk menyembuhkan pola kebotakan pria juga mempunyai potensi untuk menyembuhkan masalah rambut lain serta penyakit alopecia.

Cara Mengurangi Kerontokan Dan Mencegah Kebotakan

1. Jangan lewatkan waktu sarapan
rambut terdiri dari keratin, yakni zat yang memberinya kemampuan. terlampau sedikit protein dapat merubah tingkat keratin, hingga mengakibatkan rambut kehilangan tenaga serta berhenti tumbuh.

sarapan yaitu waktu yang pas untuk menambah protein didalam tubuh, dengan makanan layaknya ikan, telur, ayam, daging merah.

2. Makan kacang-kacangan
kurangnya zat besi dapat mengakibatkan rambut rontok. bila anda tidak mempunyai cukup zat besi, maka kandungan feritin dapat turun, yang disebut molekul penyimpan zat besi didalam tubuh.

perihal ini pada gilirannya dapat mengganggu perkembangan rambut normal serta menambah kerontokan rambut. makan makanan kaya zat besi layaknya kacang-kacangan, daging merah, sayuran hijau tua serta buah-buahan kering, ini dapat menolong kurangi rambut rontok terlalu berlebih.

3. Berhenti merokok
penelitian tunjukkan bahwa rokok juga dapat menyebabkan kerontokan rambut. perihal ini dikarenakan rokok bisa mengakibatkan rusaknya pembuluh darah serta mengakibatkan kerusakan suplai darah ke folikel rambut. maka berhenti merokok yaitu di antara langkah untuk menghindar kebotakan.

4. Rileks
mempunyai berlebihan hormon lelaki barangkali tidak terdengar layaknya perihal yang jelek, namun testosteron serta dihidrotestosteron (DHT) bisa mempunyai dampak jelek di bagian-bagian spesifik dari folikel rambut.

hormon tersebut meresap ke batang rambut serta mengakibatkan rambut jadi lebih tidak tebal. sesudah rambut berkurang, dengan diameter spesifik dapat berhenti tumbuh seutuhnya. saat pria tengah stres, tubuh dapat menghasilkan hormon semakin banyak serta condong bikin rambut rontok. lantas coba untuk rileks.

5. Jangan menyisir dengan keras
menyisir rambut dengan keras bisa menggaruk kulit kepala serta menarik rambut keluar dari akar dan mengakibatkan kerusakan folikel rambut. amat mutlak untuk menjaga kulit kepala dengan lembut saat keramas, serta janganlah menarik-narik rambut anda dengan sikat atau sisir,.

6. Jangan mewarnai rambut
studi juga tunjukkan bahwa pewarna yang diisi bahan kimia para-phenylenediamine ( ppd ) bisa mengakibatkan reaksi alergi kronis serta dermatitis, yang bisa mengakibatkan rusaknya pada folikel kulit kepala serta rambut.

Nah seperti itulah tips dan cara mencegah kebotakan di usia muda, cara mengatasi kebotakan ini saya dapat dari web sebelah, semoga Tips tentang cara mencegah dan mengurangi kebotakan serta kerontokan rambut ini bermanfaat bagi kita semua, terutama bagi yang mengalami kerontokan rambut

Source : http://faktadanunik.blogspot.com/2013/04/tips-cara-mencegah-kebotakan-pada-usia.html

Rasain Nich Bahaya Minum Obat Dengan Susu

Jangan minum obat dengan susu’ kata-kata itu seringkali didengar atau diucapkan oleh masyarakat ketika ingin mengonsumsi obat oral. Kenapa susu tidak boleh dicampur dengan obat?

Obat atau antibiotik yang dikonsumsi secara oral bisa menjadi efektif bagi seseorang jika dikonsumsi dan diserap dengan baik oleh tubuh. Obat oral harus diserap dari saluran pencernaan hingga bisa masuk ke dalam aliran darah lalu dikirim ke daerah yang sakit atau mengalami infeksi untuk pengobatan.

Terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi kemampuan tubuh untuk menyerap obat dengan baik, termasuk keasaman relatif di perut, ada atau tidaknya nutrisi lemak atau nutrisi lainnya, serta apakah ada unsur-unsur tertentu di dalam tubuh seperti kalsium.

Seperti dikutip dari Everydayhealth.com, beberapa obat seperti keluarga antibiotik yang mengandung tetrasiklik akan bereaksi dengan susu. Kalsium yang terdapat dalam susu akan mengikat obat atau antibiotik sehingga mencegah penyerapan obat tersebut di dalam tubuh.

Selain itu ada obat yang baik dikonsumsi setelah makan ataupun sesudah makan, hal ini disebabkan makanan yang dikonsumsi tersebut bisa mempengaruhi penyerapan obat. Karenanya menjadi hal yang sangat penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada botol atau bungkus obat, serta masyarakat sebaiknya selalu menanyakan kriteria obat yang dikonsumsinya pada apoteker.
Lalu bagaimana dengan minuman lainnya seperti kopi, teh atau jus?

Minuman lainnya seperti kopi, teh atau jus umumnya mengandung berbagai senyawa seperti kafein yang kemungkinan bisa bereaksi dengan obat yang dikonsumsi sehingga mempengaruhi penyerapannya.

Untuk itu masyarakat selalu disarankan mengonsumsi obat dengan menggunakan air putih yang diketahui tidak memiliki kandungan apapun, sehingga tidak mempengaruhi penyerapan obat. Selain itu air putih bisa membantu melarutkan obat yang dikonsumsi di dalam lambung sehingga proses penyerapannya menjadi lebih baik dan lebih mudah.

Intip Bahaya Minum / Kosumsi Obat Tidur Nih!

Ketika badan terasa capek, pasti kita berharap langsung tidur. Sayangnya, tak semua orang bisa langsung lelap semudah itu. Bagi mereka, obat tidur tampaknya sebanding dengan istirahat malam. Namun, waspadalah karena penelitian mengaitkan bahaya konsumsi obat tidur dalam jangka panjang.

Obat tidur ternyata tidak sekadar membuat tidur nyenyak. Penelitian dr Genevieve Belleville dari Kanada menunjukkan, mereka yang terbiasa menenggak obat tidur tiga tablet atau lebih memiliki risiko kematian lebih cepat dibanding orang yang tidak minum obat tidur. Dampak lain dari penggunaan obat tidur adalah gangguan kesehatan kronis, seperti kecanduan alkohol atau rokok, serta kemungkinan menyebabkan depresi.

Efek samping dari obat tidur ini menarik perhatian para peneliti mengingat banyak obat tidur yang dijual bebas. Di Inggris, diperkirakan 10 juta obat tidur diresepkan setiap tahunnya. Pil-pil tidur yang bisa dijual bebas itu biasanya mengandung antihistamin yang tinggi, seperti yang biasa diresepkan dokter, misalnya Valium.

Kasus ini dirasa krusial. Oleh karena itu, peneliti tidak membedakan antara para pengguna obat tidur skala berat dan mereka yang sesekali menggunakannya. "Obat-obatan ini bukan permen dan bisa membawa mereka dalam bahaya," kata Belleville.

Berdasarkan penelitian selama 12 tahun dan menganalisis lebih dari 12.000 data di Kanada, dr Belleville menyatakan bahwa tingkat kematian signifikan serta lebih tinggi bagi pengguna pil tidur dan mereka yang mengonsumsi obat untuk mengurangi kecemasan.

Setelah memperhitungkan kadar alkohol dan tembakau terhadap kesehatan fisik, aktivitas fisik, dan depresi, dr Belleville menemukan bahwa obat tidur yang ada dapat meningkatkan 36 persen risiko kematian. "Mereka juga lebih rentan terkena setiap jenis penyakit yang berasal dari parasit hingga kanker," kata dr Belleville.

Temuan lain dari efek samping obat tidur ini juga tidak bisa dianggap enteng. "Obat tidur dan obat anti-kecemasan berpengaruh pada waktu reaksi dan koordinasi sehingga membuat seseorang lebih mudah jatuh dan kecelakaan," katanya.

Bagi mereka yang bermasalah dengan jantung, Belleville menemukan bahwa obat tidur bisa menekan sistem pernapasan yang akan memperburuk masalah pernapasan saat tidur. "Obat-obatan ini juga bekerja pada sistem saraf pusat sehingga memengaruhi penilaian dan suasana hati. Ada bahaya obat ini meningkatkan risiko bunuh diri," ujarnya.

Ia mengatakan, terapi perilaku kognitif telah menunjukkan hasil yang baik dalam mengobati insomnia dan kegelisahan. Oleh karena itu, dokter bisa mendiskusikan terapi sistematis tersebut dengan pasien mereka sebagai pilihan. "Menggabungkan pendekatan farmakologis dalam jangka pendek dengan pengobatan psikologis adalah strategi yang menjanjikan untuk mengurangi kecemasan dan mempromosikan tidur," kata dr Belleville.

Kendati demikian, penelitian tersebut mendapat kritik. Profesor Jim Horne dari Universitas Loughborough menyebutkan, penelitian itu masih perlu dikaji lebih lanjut. "Perlu dipertanyakan juga reaksi apa yang terjadi apabila orang-orang tersebut tidak menggunakan obat tidur," katanya.

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Psychiatry, Kanada, ini bersumber dari Survei Kesehatan Nasional Kanada. Pesertanya meliputi orang-orang yang berusia 18 hingga 102 tahun dan disurvei setiap dua tahun antara tahun 1994 dan 2007.


Sumber: DechaCare.com

Efek Samping & Bahaya Minum Obat Pelangsing




Ilustrasi (dok: Thinkstock)

Jakarta, Menurunkan berat badan memang bukan perkara mudah. Karena putus asa, tidak sedikit orang yang mengonsumsi obat pelangsing untuk menurunkan bobotnya secara instan. Tapi sebaiknya jangan sembarangan minum obat pelangsing karena banyak efek sampingnya.

Menurunkan berat badan yang sehat seharusnya dilakukan dengan memperbanyak aktivitas fisik disertai dengan makan makanan sehat, bukan dengan cara instan seperti minum obat pelangsing. Salah-salah, tubuh Anda malah jadi rusak dibuatnya.

Berikut beberapa efek samping obat pelangsing yang sering terjadi, mulai dari yang paling ringan hingga berat, seperti dilansir Onlymyhealth, Rabu (3/4/2013):

1. Masalah pencernaan

Efek samping yang paling umum dari obat pelangsing adalah keluhan lambung. Ada blocker lemak yang hadir dalam obat pelangsing dan dapat menyebabkan gangguan pencernaan, gas berlebihan dan bahkan diare.

Sebagian besar elemen juga mengurangi kemampuan tubuh untuk menyerap vitamin. Kekurangan vitamin dalam tubuh adalah efek samping yang umum dari obat pelangsing. Karenanya, orang-orang yang mengonsumsi obat pelangsing perlu minum multivitamin tambahan.

2. Supresi rasa lapar

Ada banyak cerita horor yang cukup menunjukkan bagaimana obat pelangsing bisa membunuh. Obat pelangsing biasanya mengandung unsur yang disebut sibutramine, yang memicu sistem saraf simpatik. Ini menekan rasa lapar tetapi juga dapat meningkatkan denyut jantung normal seseorang yang dapat menyebabkan serangan jika tidak terkontrol.

Delirium (gangguan kesadaran), hiperaktif, peningkatan tekanan darah, muka memerah dan insomnia adalah efek samping tambahan dari supresi rasa lapar yang dilakukan oleh obat pelangsing. Bahkan, beberapa orang dilaporkan menderita bekuan darah yang terjadi karena tekanan darah meningkat.

3. Tubuh tidak nyaman

Terlepas dari kenyataan bahwa obat pelangsing dapat mengekspos Anda terhadap bahaya serangan jantung, pil ini juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada tubuh.

Orang yang mengonsumsi pil ini biasanya tidak memiliki kontrol atas buang air besar (BAB). Peningkatan perut kembung dan tinja berminyak juga merupakan beberapa ketidaknyamanan tambahan pada orang-orang yang mengonsumsi obat pelangsing. Efek lainnya, seperti sakit kepala, sakit perut, mulut dan tenggorokan kering, kecanduan dan sembelit.

4. Menopause dini

dr Frizar Irmansyah, SpOG, dokter spesialis ginekologi dari RS Pusat Pertamina menjelaskan pada umumnya obat pelangsing yang dibeli tanpa resep dokter memang dapat membuat perempuan langsing dengan cara instan. Tapi efeknya, obat pelangsing yang sembarangan tersebut dapat menyebabkan perempuan buang air kecil secara berlebihan.

"Nah, kalau si perempuan pipis banyak secara terus-menerus, sirkulasi darah di indung telurnya menjadi terganggu dan rusak. Kalau sudah rusak, indung telur atau ovarium itu nggak bisa diperbaiki lagi, akhirnya bisa-bisa tidak haid dan menjadi menopause di usia muda," tambah dr Frizar.

Sumber : http://health.detik.com/read/2013/04/03/070415/2209924/1410/jangan-sembarang-minum-obat-pelangsing-ini-efek-sampingnya?991104topnews

Intip Penyebab Ketiak Hitam Dan Cara Mengatasinya


 

Teman teman mempunyai keti hitam ? tau apa penyebab dan bagaimana cara memutihkannya ? kalau nggak tau lanjut baca artikel ini kalau sudah tau tinggalkan artikel ini. Hehehe..
baiklah langsung saja, pada postingan kali ini sigum akan membahas tentang Penyebab Ketiak Hitam dan Cara Memutihkannya Secara Alami

Berikut adalah Penyebab Hitamnya Ketiak :

1. Mencabut dan mencukur bulu ketiak
Penelitian telah membuktikan bahwa mencabut dan mencukur bulu atau rambut ketiak adalah penyebab utama ketiak menghitam. Kulit di ketiak sangat tipis dan sensitif. Setiap kali Anda mencukur atau mencabut bulu ketiak, Anda menyebabkan lecet mikro. Luka ini

akan membuat kulit berwarna gelap setelah sembuh. Anda mungkin tidak menyadari hal ini, tapi cobalah Anda siramkan alkohol di ketiak Anda setelah mencabut atau mencukur. Kulit ketiak Anda pasti terasa sakit membakar karena lecet. Mencukur bulu ketiak juga dapat menyebabkan folikel rambut membesar, sehingga ketiak Anda menjadi kasar seperti kulit ayam. Sedangkan mencabutinya akan menarik akar rambut, meninggalkan bekas pecah dan bengkak.

2. Kehamilan
Setelah melahirkan, kulit di ketiak dan beberapa bagian tubuh lain seperti leher, perut, dan pinggang dapat berwarna gelap. Hal ini normal karena aktivitas hormon di tubuh Anda saat sedang hamil memungkinkan pelepasan terlalu banyak melanin (pigmen coklat yang menentukan warna kulit) sehingga kulit di beberapa bagian tubuh itu mengalami hiperpigmentasi atau menjadi hitam. Hiperpigmentasi ini tidak bisa dihindari, namun umumnya akan menghilang dalam beberapa bulan setelah melahirkan.

3. Penyebab lain
Beberapa deodoran dapat menyebabkan alergi dan iritasi kulit yang mengakibatkan kulit ketiak menghitam. Ada juga penyebab lain yang kurang umum, seperti jamur dan asma kulit. Kegemukan juga dapat memperburuk pigmentasi dan menggelapkan beberapa daerah tubuh, termasuk tengkuk, ketiak, dan belakang lutut.

Adapun cara memutihkannya adalah sebagai berikut :

1. Pencegahan
Agar ketiak Anda tidak berwarna hitam, langkah pertama adalah menghindari penyebabnya. Ahli kulit menyarankan tindakan pencegahan termasuk membasahi atau melembabkan kulit sebelum mencukur. Jangan mencabuti bulu ketiak Anda. Menghilangkan rambut dengan metode waxing atau sugaring lebih disarankan. Bila Anda memiliki alergi terhadap deodoran tertentu, hentikan pemakaiannya.

2. Perawatan profesional
Bila ketiak Anda sudah berwarna hitam karena sebab lain di luar kehamilan, langkah terbaik adalah mengunjungi dokter kulit Anda. Anda perlu seorang ahli untuk mengetahui apa yang menyebabkan ketiak Anda menghitam dan cara paling efektif untuk memutihkan nya. Pengupasan (peeling) adalah salah satu perawatan yang biasanya dilakukan oleh dokter kulit. Dalam terapi tersebut, lapisan luar kulit ketiak dilepaskan/dikupas. Setelah itu, Anda harus mengoleskan bahan pemutih di ketiak setiap malam di rumah.

Beberapa orang langsung menggunakan bahan pemutih sendiri di rumah tanpa melalui pengupasan. Hal ini tidak dianjurkan ahli kulit karena kurang efektif. Selain itu, jenis pemutih yang diresepkan oleh dokter kulit biasanya lebih kuat dan sesuai kebutuhan Anda dibandingkan dengan yang tersedia bebas di pasaran.

3. Perawatan alami
Ada pengobatan rumah tertentu yang dapat menghilangkan atau setidaknya memudarkan warna hitam ketiak. Jika Anda ingin menggunakan pemutih alami yang murah, Anda dapat menggunakan pepaya mentah atau jeruk nipis. Selain kaya vitamin C, bahan-bahan itu dapat bekerja untuk mengontrol keringat dan meregenerasi kulit. Tapi gunakanlah dengan hati-hati karena dapat mengiritasi kulit beberapa wanita:

Ambil pepaya yang tidak terlalu masak (mengkal), lalu parutlah sampai halus. Terapkan parutan di ketiak Anda setiap selesai mandi dan biarkan untuk beberapa saat, lalu bilas dengan air bersih. Sifat dan kandungan unik pepaya menjadikannya sebuah pemutih alami.

Iris jeruk nipis, buang bijinya. Gosokkan ke ketiak setiap kali Anda setiap selesai mandi. Lalu bilaslah dengan air bersih setelah beberapa menit. Untuk efek yang lebih baik, Anda bisa mencampur irisan jeruk nipis dengan bubuk tawas dan madu. Tawas, sebagaimana kita ketahui, adalah pemutih kulit alami.

Alternatif lainnya, Anda bisa memeras jeruk nipis. Campurkan 1 sdt jeruk nipis dengan 1 sdt jus mentimun dan sejumput bubuk kunyit. Campurkan ketiganya untuk membuat pasta. Oleskan pasta pada ketiak Anda menjadi masker dan bilas setelah 20 menit.

Sumber :  http://sigum.co/penyebab-ketiak-hitam-dan-cara-mengatasinya-secara-alami/

Efek Negatif Akibat Terlalu Banyak Tidur

Kekurangan tidur tidak baik bagi kesehatan, karena dapat menurunkan kekebalan tubuh, memicu penuaan dini, dan mempersulit penurunan berat badan. Namun, tidur terlalu lama juga tak lebih baik, karena bisa menjadi penyebab munculnya berbagai masalah medis, seperti diabetes, penyakit jantung, dan meningkatkan risiko kematian.

Berapa lama kita tidur sebenarnya sangat bervariasi, tergantung usia, kadar kesibukan, kondisi kesehatan secara umum, dan gaya hidup. Namun, tidur berlebihan tidak selalu dipicu karena kelainan tidur. Bisa juga karena orang tersebut habis minum alkohol, atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu. Ketika sedang stres, misalnya, kita merasa butuh waktu lebih lama untuk tidur.

Tidur berlebihan juga dapat dikaitkan dengan rendahnya status sosioekonomi seseorang. Orang-orang dengan status sosioekonomi yang lebih rendah umumnya tidak mampu membayar dokter atau rumah sakit ketika sedang sakit, sehingga ada banyak penyakit yang tidak terdiagnosa, seperti penyakit jantung. Mereka lantas mencoba mengatasinya dengan tidur lebih lama.

Di luar itu, tentunya, ada juga orang yang memang gemar berlama-lama tidur.
Lalu, apa akibatnya bila kita terlalu lama tidur?

Sakit kepala. Jika Anda bukan termasuk orang yang biasa tidur lama, dan suatu saat Anda tidur lebih lama dari biasanya, pasti Anda akan bangun dalam keadaan kepala pusing. Para peneliti meyakini hal ini disebabkan kelebihan tidur memengaruhi neotransmitter tertentu pada otak, termasuk serotonin. Orang-orang yang tidur terlalu lama pada siang hari, dan mengacaukan jam tidurnya pada malam hari, biasanya juga akan merasa pusing saat bangun pagi.

Diabetes. Studi terhadap hampir 9.000 orang Amerika menunjukkan, orang yang tidur lebih dari 9 jam setiap malam memiliki risiko diabetes 50 persen lebih besar daripada mereka yang tidur 7 jam per malam. Tapi, meningkatnya risiko ini juga terlihat pada orang-orang yang tidur kurang dari 5 jam per malam. Belum jelas apa kaitan antara tidur panjang dan diabetes, namun para peneliti mengatakan bahwa tidur berlebihan bisa menjadi pertanda masalah medis yang mendasar, yang meningkatkan kemungkinan diabetes.

Obesitas. Orang yang kekurangan tidur kerap disebut lebih mudah menaikkan berat badannya. Tetapi tidur terlalu lama pun bisa membuat bobot badan melonjak. Orang yang tidur selama 9 atau 10 jam setiap malam kemungkinannya untuk mengalami obesitas selama enam tahun adalah 21 persen lebih besar daripada mereka yang tidur 7 atau 8 jam saja. Bahkan, efek kelebihan tidur terhadap berat badan ini tetap sama meskipun Anda sudah mengatur asupan makanan dan berolahraga.

Depresi. Pengidap insomnia cenderung akan mengalami depresi berkepanjangan, karena tubuhnya mengalami kelelahan (ingat kasus Heath Ledger?). Namun, 15 persen orang yang depresi ternyata juga diketahui tidur terlalu lama. Hal ini mungkin saja membuat depresi semakin parah. Untuk memulihkan kondisinya, penderitanya harus kembali ke pola tidur yang normal. Dalam beberapa kasus, mengurangi waktu tidur bahkan menjadi perawatan efektif bagi pengidap depresi.

Penyakit jantung. Masalah ini lebih banyak terjadi pada wanita. Penelitian mendalam oleh The Nurses' Health Study terhadap 72.000 perempuan menunjukkan bahwa mereka yang tidur 9-11 jam per malam kemungkinan untuk mengalami penyakit jantung koroner 38 persen lebih tinggi daripada mereka yang tidur 8 jam semalam. Sayang, para peneliti tidak memberikan alasannya.

Kematian. Hasil studi menunjukkan, orang-orang yang tidur 9 jam atau lebih semalam, memiliki tingkat kematian yang jauh lebih tinggi daripada orang yang tidur 7 atau 8 jam per malam. Memang tak ada penjelasan ilmiahnya, namun kemungkinan ada kaitannya dengan kebiasaan orang-orang dari status sosioekonomi yang lebih rendah tadi. Jika problem kesehatan yang mereka alami tidak ditangani secara medis, dan hanya diatasi dengan berlama-lama tidur, tidak mengherankan bisa mereka lebih cepat menghadapi kematian.

Semoga Bermanfaat!

Sumber :  http://female.kompas.com/read/2012/07/31/08134113/6.Efek.Buruk.Bila.Kebanyakan.Tidur

Apakah Manfaat Onani & Dampak Negatifnya? Baca Ini

Menurut hasil survey, hampir semua orang pernah melakukan onani atau masturbasi (sekitar 80%). Bahkan tidak sedikit yang sering melakukannya secara rutin, baik pria maupun wanita. Namun ternyata, seperti halnya hubungan seksual, seks swalayan ini pun ada manfaatnya bagi sang pelaku, baik secara fisik maupun psikologis. Nah, penasaran, kan?



Secara Fisik

Berikut ini beberapa manfaat onani secara fisik (bagi tubuh kita) :


  1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memberi kekuatan / imunisasi alami terhadap infeksi
  2. Membantu mengatasi insomnia. Berdasar survey, kebanyakan pria sengaja melakukan onani pada malam hari karena dapat membuat tidur mereka lebih nyenyak.
  3. Bagi wanita, dapat mengurangi kram saat menstruasi.
  4. Merangsang reproduksi sperma, sehingga kualitasnya lebih baik. Lagi-lagi berdasar hasil survey, pria yang melakukan onani secara rutin setiap harinya memiliki kualitas sperma yang lebih baik dibandingkan mereka yang jarang melakukannya.
  5. Bagi wanita, melatih otot vagina sehingga lebih mudah mencapai orgasme.


Secara Psikologis 

Sedangkan berikut ini manfaat melakukan masturbasi secara psikologis :

  1. Mencegah stress dan membuat mood lebih stabil. Ini hampir sama dengan melakukan hubungan seks yang bisa merangsang terbentuknya zat-zat penenang bagi otak kita.
  2. Mengurangi sifat pemarah.
  3. Melatih menyembuhkan ejakulasi dini. Syaratnya adalah tidak terburu-buru dalam mencapai orgasme dan belajar mengetahui batas-batas rangsangan yang tidak boleh dilampaui.

Lalu, apa dampak negatif yang disebabkan oleh onani? baca artikel berikut ini
http://carasehatalami31.blogspot.com/2013/05/efek-samping-akibat-sering-onani.html






Sumber : http://bloganak-kos.blogspot.com/2012/12/manfaat-onani-secara-fisik-dan.html

Artikel Lainnya